Velvet Dress

Kain velvet biasa dikenal secara luas sebagai kain beludru. Jenis kain yang satu ini berupa kain tenun tafting atau berumbai. Struktur kain ini sangat rata dan lembut. Tekstur dan permukaannya pun tampak berkilau. Sekilas nampak seperti perpaduan antara kain wol dan sutera.

Dahulu, jenis kain velvet lebih banyak digunakan oleh orang-orang dari kalangan menengah ke atas atau kalangan bangsawan. Menurut sejarahnya, kain ini dipopulerkan oleh seniman asal Arab dan banyak diproduksi di Kairo.

Disebut-sebut bahwa kain velvet berbentuk kaftan banyak digunakan saat acara besar seperti Hari Raya. Sedangkan untuk di Indonesia, kain velvet lebih banyak digunakan dalam busana adat pengantin Jawa. Kain velvet yang banyak digunakan adalah yang berwarna hitam, merah, dan hijau.

Kain velvet yang berbahan dasar sutra memang memiliki tekstur yang sangat halus. Hal ini dinilai mampu mempresentasikan kemewahan. Karakter dari kain jenis ini adalah tebal dengan banyak benang yang digunakan sehingga harganya pun menjadi lebih mahal. Bahkan, kain velvet bisa semakin mahal ketika ditambahkan aplikasi seperti border atau brokat.

Tak sampai pada velvet dengan bahan dasar sutra, teknologi kemudian berkembang dengan penciptaan kain velvet dengan bahan dasar lain seperti polyster dan viscose. Velvet pun terus dikembangkan dengan kandungan karet atau stretch.

Hal inilah yang kemudian membuat velvet semakin populer. Velvet bisa dibuat menjadi berbagai macam gaun, salah satunya adalah gaun pesta yang bernilai mewah. Dengan mengenakan gaun velvet maka bentuk tubuh akan bisa terlihat indah pada setiap lekuknya. Selain menampilkan kesan elegan, bisa juga diperoleh kesan seksi yang maksimal.

Velvet terus mengalami perkembangan dengan munculnya velvet motif atau embossed velvet. Misalnya saja, velvet dengan motif garis-garis maupun kotak-kotak. Nah, hal inilah yang kemudian menjadikan velvet semakin digemari. Kebanyakan memilih kain jenis velvet untuk dibuat menjadi gaun-gaun cantik yang bisa dikenakan pada acara-acara pesta. Misalnya untuk acara pesta yang sifatnya tradisional, kain velvet bisa dibuat menjadi gaun dengan model kebaya. Sedangkan untuk pesta yang sifatnya modern, kain velvet bisa dibuat menjadi gaun mini atau midi.

Sedikit tips untuk memilih velvet dress, sebaiknya pilih dress dengan cutting yang simple dan motif-motif yang klasik. Karena harga kain velvet terbilang mahal, maka perawatan dress velvet juga sangat penting. Dress velvet akan sangat susah untuk dibersihkan jika sudah terkena noda. Untuk menyetrikanya pun dibutuhkan trik kusus yaitu gosokan setrika secara searah. Jangan sekali-kali menggosok dalam dua arah atau berulang-ulang karena akan merusak tekstur kain.

Untuk acara-acara pesta, velvet dress ternyata bisa dipadu-padankan dengan beberapa item lain seperti jaket, blazer, atau aksesoris lain yang menunjang penampilan. Bahkan, untuk aksesoris-aksesoris yang dipilih juga bisa disesuaikan ke dalam tema velvet. Misalnya saja, Anda bisa mengenakan dompet atau sepatu dengan bahan velvet sebagai pelengkap dress velvet Anda.

Tak perlu ragu untuk berkreasi dengan penampilan Anda dalam tema velvet, cukup pastikan  bahwa penampilan Anda tidak berlebihan dan asal-asalan. Sebaiknya buatlah konsep sederhana terlebih dahulu untuk menentukan gaya busana pesta yang Anda inginkan.